Pemuda Disabilitas Tanpa Lengan di NTB jadi Tersangka Pemerkosaan

(Doc-Fakta Indo)

Mataram, bukaberita.co.id – Agus Buntung (21), seorang pemuda penyandang disabilitas tanpa lengan, menjadi tersangka dugaan kasus pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi di Nusa Tenggara Barat (NTB). Kronologi kejadian yang ia ceritakan viral di media sosial. Terutama karena ia mengklaim peristiwa tersebut terjadi atas dasar suka sama suka.

Menurutnya, kejadian itu bermula pada awal Oktober 2024 ketika ia bertemu dengan mahasiswi tersebut di sebuah kampus. Usai makan siang, Agus meminta bantuan untuk mengantarnya kembali ke kampus karena merasa lelah berjalan. Mahasiswi tersebut pun menerima tawaran oleh Agus.

Namun, perjalanan tersebut tidak langsung menuju kampus. Mahasiswi itu justru membawa Agus berkeliling di sekitar Islamic Center. Akhirnya ia membawa Agus ke sebuah penginapan di kawasan Udayana. Agus mengaku sangat kaget saat tiba di penginapan itu.

“Saya ikut saja sampai masuk ke kamar. Saya kaget dia membuka baju, celana saya. Lalu saya diam kebingungan. Dia membuka juga bajunya. Agus disuruh tidur di kasur gini. Kami melakukan itu semua. Jadi ini dasar suka sama suka,” jelasnya.

Setelah kejadian tersebut, mahasiswi itu kembali mengantar Agus ke kampus. Namun, di dekat Islamic Center, mahasiswi itu turun dari motor dan memeluk seorang pria asing. Agus mengaku terkejut saat seorang pria tiba-tiba memotretnya.

Beberapa hari kemudian, foto Agus beredar di media sosial dengan tuduhan bahwa ia adalah pelaku pemerkosaan. Mahasiswi tersebut kemudian melaporkan Agus ke Polresta Mataram, yang akhirnya menetapkannya sebagai tersangka.

Kasus ini mengundang perhatian publik karena melibatkan seorang pemuda dengan keterbatasan fisik. Agus membantah tuduhan tersebut dan meminta pihak kepolisian untuk menyelidiki kasus ini secara adil. Hingga kini, pihak kepolisian belum memberikan pernyataan resmi terkait perkembangan kasus ini.