Minggu, Juni 15, 2025
BerandaDAERAHAnggota DPRD Karawang Serukan Upaya Penanganan Banjir Tahunan di Karangligar

Anggota DPRD Karawang Serukan Upaya Penanganan Banjir Tahunan di Karangligar

(Doc-Istimewa)

Karawang, bukaberita.co.id – Bencana banjir kembali melanda Desa Karangligar yang terletak di Kecamatan Telukjambe Barat. Saat ini, Pemerintah Kabupaten Karawang harus segera memberikan solusi untuk bencana banjir yang rutin terjadi di wilayah tersebut.
“Langkah awal, kembali terjunkan tim ahli guna memastikan penyebabnya. Setelah itu, lakukan langkah teknis penanganannya. Bagaimana pun di sana itu warga kita. Jangan dibiarkan mereka menderita. Apalagi tahun 2024 ini adalah banjir yang ke-18 tahun. Dan setiap tahun hingga belasan kali rumah-rumah mereka terendam,” seru Abdul Aziz, salah satu anggota DPRD Karawang, pada Kamis (28/11/2024).
Beberapa waktu lalu, ia mengadakan diskusi dengan warga korban banjir Karangligar bersama para Pemuda Pancasila yang turut menjadi relawan. Ia sangat menyayangkan PT Pertamina yang kurang peduli terhadap warga setempat yang merasakan dampak bencana ini. Sementara perusahaan tersebut memiliki sumur eksplorasi di wilayah Desa Karangligar.
“Kalau betul pihak Pertamina kurang kepeduliannya, jelas saya sangat menyayangkan itu. Sebaiknya, minimal menyiapkan sarana dan prasarana dapur umum. Karena setiap perusahaan punya dana CSR, apalagi ini BUMN,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa akan menyampaikan hal tersebut ke rekan-rekan di komisi terkait. Hal itu bertujuan untuk mendorong Pemkab Karawang agar segera mengambil tindakan penanganan.
Anggota legislatif pun turut meminta Pemkab Karawang untuk melakukan koordinasi dengan Pemprov Jabar maupun Kementrian terkait di Pemerintah Pusat. “Di tengah warga kita ada yang sedang menderita, jangan terbuai euforia hasil pilkada. Segera ambil langkah buat mereka,” tegasnya.
Di bulan November 2024, tepatnya satu hari usai Pilkada, pemukiman warga Dusun Pangasinan dan Kampek di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat kembali terkena banjir untuk ke-3 kalinya. Ketinggian air mencapai 1,5-2 meter. Terendah terendah 10-50 cm.
Hingga saat ini, banjir masih menggenangi ratusan rumah di wilayah tersebut. Sebanyak 318 rumah dengan total penghuni 1.260 jiwa dari 423 kepala keluarga terkena dampak banjir. Di antaranya terdapat 14 bayi dan 52 balita. Selain itu, banjir juga merendam 2 masjid, 2 musholla, 1 PAUD, 1 SD, serta SMPN 1 Telukjambe Barat turut tersapu banjir.
Ada beberapa tempat di Desa Karangligar yang aman dari bencana banjir. Tempat tersebut seperti Kantor Desa Karangligar, rumah bidan setempat, musholla dan PAUD yang kini menjadi tempat mengungsi para korban. Selain itu, sebagian ada yang memilih di kontrakan dusun lain yang tidak tersentuh banjir.
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments