Depok, bukaberita.co.id.- Malang nian nasib pengemudi ojek online yang dikerjai pemesan fiktif hingga membuat resah.
Seorang pengemudi ojek online (ojol) di Cimanggis, Depok, menjadi korban orderan makanan fiktif.
Kejadian bermula ketika abang ojol tersebut menerima pesanan atas nama Santi dengan alamat Jalan Haji Icang Cimanggis RT 04 RW 01.
Pengemudi ojek online itu pun berputar-putar mencari alamat yang diberikan, namun tidak menemukan alamat yang sesuai.
“Sudah muter-muter untuk cari alamat tersebut, tapi tidak ada, dan alamat aplikasi ojol itu bukan Santi namanya,” ujar Frisca salah satu warga yang turut membantu.
Salah satu warga kemudian berinisiatif untuk memeriksa nomor kontak pemesan melalui aplikasi GetContact.
Hasilnya, nomor tersebut terdeteksi sebagai penipu atau orderan fiktif.
Total pesanan yang diterima abang ojol berupa 15 bungkus seblak dengan nominal Rp277.000.
Merasa kasihan dengan abang ojol yang telah berusaha mencari alamat, warga sekitar berinisiatif untuk patungan guna membayar seblak yang dipesan.
“Kami kasihan sama abangnya, jadi kami patungan bayar seblaknya,” ujar Frisca. (Faizal/ID)