TANGERANG, BUKA BERITA – Ternyata teka teki mayat di dalam toren air di wilayah Pondok Aren, Tangerang Selatan terjawab.
Berdasarkan press realese, kepolisian dari Pondok Aren, korban bernama Devi Karmawan.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol. Bambang Askar Sodiq menerangkan jika DK merupakan bandar sabu.
Sebelumnya, pihak kepolisian menangkap AA seorang kurir narkoba. Lalu barang bukti dari AA sabu seberat 1,16 gram.
Dilakukan pengembangan, jaringan AA dan polisi pun melakukan penggerebekan di salah satu rumah kosong dekat penemuan mayat dalam toren.
Ternyata di dalam rumah kosong tidak ditemukan siapapun.
Pada Senin (27/5) warga gang Samid Sian, Pondok Aren digegerkan mayat di dalam toren, ternyata itu jasad Devi.
AA beri keterangan bahwa Devi merupakan boss narkoba yang menyuruh ambil sabu di wilayah Jakarta Barat.
Kapolsek Pondok Aren pun membeberkan bahwa hasil autopsi Devi Karmawan ditemukan beberapa fakta.
“Yang bersangkutan hasilnya alkohol negatif, untuk narkotika positif ganja dan sabu, ” Ujarnya. Rabu (29/5) malam tadi.
Berdasarkan pengakuan AA, ketika dia ambil sabu dari Jakarta barat, mereka sepakat ketemuan di rumah kosong.
Dirumah kosong itu mereka memilah milah untuk di jual kembali, sambil konsumsi sabu.
Devi Karmawan pun ikut konsumsi sabu pada saat itu.
“Mereka ngecak barang sambil make bareng sabu, termasuk si DK itu, ” Ujar Kapolsek.
Dan di rumah kosong itu, mereka tidak hanya berdua, ada dua orang lagi tengah di buru oleh polisi. (Faizal)
