(Doc-Istimewa)
Karawang bukaberita.co.id – Dugaan kejanggalan dalam rekrutmen tenaga kerja di RSUD Rengasdengklok memicu sorotan dari Anggota Komisi 4 DPRD Kabupaten Karawang, Iqbal Jamalulail atau Gus Iqbal. Legislator Fraksi Gerindra dari Dapil 2 itu mengaku menerima banyak laporan masyarakat mengenai proses seleksi yang tidak transparan.
“Kami menemukan banyak kejanggalan dalam proses rekrutmen ini, mulai dari kerja sama yang tidak lazim, waktu pendaftaran yang sangat singkat, hingga ketidaksesuaian dalam hasil seleksi,” ujar Gus Iqbal melalui akun TikTok pribadinya, pada Minggu (7/9/2025).
Sejumlah hal yang menjadi sorotan antara lain kerja sama dengan Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung padahal Karawang memiliki Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika). Kemudian, waktu pendaftaran yang hanya empat hari (1-4 September 2025), laporan adanya pelamar dengan berkas tidak lengkap tapi lolos seleksi. Bahkan, hingga kasus data ganda serta penerimaan pelamar yang tidak sesuai kualifikasi.
Menurutnya, rekrutmen ini terkesan terpaksa dan minim transparansi. Oleh karena itu, DPRD Karawang melalui Komisi 4 akan segera memanggil Dinas Kesehatan dan pihak terkait untuk meminta klarifikasi.
“Kami bersama teman-teman Komisi 4 akan memanggil Dinas Kesehatan dan stakeholder terkait. Kami merasa ada kurangnya transparansi dan terkesan terpaksa,” tegasnya. (Red).
