(Doc-BMKG)
Karawang, bukaberita.co.id – Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 4,7 mengguncang wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Rabu malam, 20 Agustus 2025, pukul 19:54:55 WIB. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episenter gempa terletak di darat pada koordinat 6.52 LS dan 107.25 BT, tepatnya 19 km tenggara Kabupaten Bekasi, dengan kedalaman 10 km. Getaran gempa tersebut terasa hingga Desa Pasirtalaga, Kota Karawang dan menyebabkan kepanikan di kalangan warga.
Salah seorang warga Desa Pasirtalaga bernama Dewi, mengaku sedang bersantai di rumah saat gempa terjadi. “Saya lagi santai rebahan di kasur sambil main HP, tiba-tiba kasur bergoyang. Awalnya saya kira vertigo, tapi kaca jendela pun ikut bersuara. Saya kaget dan langsung keluar dengan keluarga.” jelasnya.
Gempa susulan pun kembali mengguncang wilayah tersebut pada pukul 22:39:57 WIB dengan magnitudo 3,9. Guncangan ini kembali memicu warga berlarian keluar rumah untuk mencari tempat yang lebih aman. Meski demikian, hingga saat ini belum ada laporan resmi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang terkait kerusakan bangunan atau korban jiwa.
Sebelumnya, BMKG juga pernah menginformasikan gempa di wilayah yang sama pada 20 Februari 2025, pukul 21:35 WIB, dengan magnitudo 3,7. Lokasi gempa pada Februari lalu berdekatan dengan gempa kemarin, yaitu di sekitar wilayah Pasar Loji, Tegalwaru, Kabupaten Karawang. “Lokasi gempa bumi di dekat wilayah Pasar Loji, Tegalwaru, Kabupaten Karawang. Diduga berasosiasi dengan sesar naik di wilayah ini.,” tulis akun X @SianiparDimas, merujuk pada analisis BMKG.
BMKG mengimbau warga untuk tetap tenang dan waspada terhadap potensi gempa susulan. Masyarakat juga harap untuk tidak mempercayai isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya dan mengikuti informasi resmi dari BMKG atau pihak berwenang. (Red).
