Sadis! Demi Foya-Foya, Sunardi Habisi Istri dan Kubur di Septic Tank

(Doc-Bekasi 24 Jam)

Bekasi, bukaberita.co.id – Kasus pembunuhan sadis yang menggegerkan warga Cibarusah akhirnya terungkap setelah warga menemukan jasad pegawai koperasi. Jasad korban yang berinisial SP (22) berada di rumah Sunardi (44) pada Selasa (4/2/2025). Setelah investigasi lebih lanjut, terungkap bahwa pelaku juga membujuh istrinya, AM (51) dengan cara yang sama. Ia mencekik leher korban menggunakan kain.

Usai membunuh istrinya, pelaku memasukkan jasad istrinya ke dalam septic tank dan menyembunyikan kematiannya selama lebih dari dua tahun. Tak ada yang mencurigai perbuatannya sebelumnya. Hingga akhirnya penyelidikan kasus SP mengungkap pembunuhan yang pelaku lakukan sebelumnya.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa, mengungkap bahwa pembunuhan ini bermula dari desakan AM yang meminta pelaku mengembalikan sertifikat tanah mereka. Korban ingin sertifikat tersebut beralih atas nama anaknya. Namun, sertifikat tersebut telah pelaku gadaikan ke bank swasta senilai Rp 50 juta dan belum ia tebus.

“Istrinya itu bukan nagih, istrinya itu hanya tanya sertifikatnya gimana, karena minta baralih nama untuk anaknya. Tapi kan pelaku belum membayarnya ke bank. Gimana mau balik nama, wong sertifikat masih ada di bank swasta,” jelasnya.

Tak hanya menggadaikan sertifikat, Sunardi juga menjual motor dan perhiasan istrinya demi memenuhi gaya hidupnya. “Motornya korban ia jual seharga Rp 4 juta, gelang juga ia jual. Semuanya buat foya-foya, beli barang, karaoke dan bersenang-senang,” tambahnya.

Saat ini, pihak kepolisian telah mengamankan pelaku dan pelaku tengah menjalani proses hukum. Polisi masih mendalami kemungkinan adanya korban dan motif lain dalam kejahatan keji tersebut. (Red).