Foto: Ilustrasi (Doc-Pinterest)
Jakarta Utara, bukaberita.co.id – Seorang balita berinisial AF (4) di Koja, Jakarta Utara, meninggal dunia setelah kepalanya tercebur ke dalam ember berisi air di kamar mandi rumahnya pada Senin (27/1/2025). Kakek korban pertama kali mengetahui insiden tersebut. Saat itu ia ingin ke kamar mandi untuk mencuci tangan. Nahasnya, ia menemukan cucunya dalam kondisi mengenaskan, dengan posisi kaki di atas dan kepala tercelup ke dalam ember.
“Kakek korban menemukannya dalam posisi korban dengan kaki di atas dan kepala tercelup ke dalam ember itu,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, pada Selasa (28/1/2025).
Menurut informasi, korban pergi ke kamar mandi sendirian. Saat berusaha meraih gayung, ia terpeleset dan tergelincir ke dalam ember plastik berisi air. Tidak ada orang lain di rumah selain kakeknya, sehingga korban tidak segera mendapat pertolongan saat tenggelam.
Kakek korban yang panik langsung membawa cucunya ke rumah sakit terdekat. Namun, tim medis menyatakan bahwa nyawa korban tidak dapat tertolong.
“Dari hasil keterangan dokter, korban sudah meninggal saat di tempat kejadian perkara (TКР),” imbuhnya.
Saat ini, jenazah korban berada di RS Kramat Jati untuk visum. Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi terkait kejadian tragis ini. Kasus ini menjadi pengingat bagi orang tua dan pengasuh agar lebih waspada dalam mengawasi anak-anak, terutama di area rumah yang berbahaya seperti kamar mandi.
