(Doc-Alodokter)
Bekasi, bukaberita.co.id — Proses identifikasi korban kebakaran di PT Jati Perkasa Nusantara terus berjalan. Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Jumat (1/11/2024) lalu, telah menimbulkan duka mendalam bagi keluarga para korban.
Kepala Bidang DVI Pusdokkes Polri, Kombes Ahmad Fauzi, menyampaikan bahwa hingga saat ini pihaknya sudah mengumpulkan 23 sampel DNA visum. DNA tersebut berasal dari 11 kantong jenazah serta satu wadah berisi bagian tubuh korban. Proses identifikasi ini berlangsung dengan bantuan tim Inafis Polri serta tim forensik dari Universitas Indonesia demi memastikan hasil yang akurat.
Sejak hari pertama kejadian, keluarga korban telah datang ke RS Polri Kramat Jati untuk mendapatkan kepastian terkait identitas korban apakah merupakan anggota keluarga mereka atau bukan. Rasa sedih dan cemas tampak dari keluarga yang menantikan kabar mengenai hasil pemeriksaan.
Pihak RS Polri mengimbau keluarga korban untuk terus berkoordinasi demi kelancaran proses identifikasi. Dukungan dan komunikasi yang intensif sangat penting untuk mempercepat hasil bagi keluarga korban yang sedang menunggu.
Berdasarkan informasi, kebakaran di gudang pabrik tersebut mengakibatkan sembilan pekerja meninggal dunia, sementara tiga lainnya mengalami luka-luka. Insiden ini mendapat perhatian dari masyarakat luas, mengingat dampak besarnya bagi pekerja dan keluarga mereka.