(Doc-Pemkab Karawang)
Karawang, bukaberita.co.id – Sebuah video yang memperlihatkan petugas kebersihan membuang nasi tumpeng ke tempat sampah pasca perayaan HUT Karawang ke-391 menuai kritik keras dari warganet. Panitia membuat nasi tumpeng tersebut dan berhasil memecahkan rekor MURI dengan 1.600 nasi tumpeng berbentuk peta Kabupaten Karawang. Namun, ternyata beredar video yang memperlihatkan banyak nasi terbuang sia-sia. Masyarakat pun mempertanyakan pengelolaan acara dan makanan yang berakhir mubazir.
Menanggapi viralnya video itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang segera memberikan klarifikasi melalui akun Instagram resminya.
“Terkait informasi dan potongan video mengenai sejumlah nasi tumpeng yang dimusnahkan, perlu kami klarifikasi upaya tersebut merupakan bentuk preventif panitia penyelenggara. Karena sebagian kecil nasi tumpeng tersebut sudah tidak layak makan. Demi menghindari kejadian yang membahayakan, pihak panitia memilih segera membersihkannya,” tulisnya.
Pemkab Karawang juga menegaskan bahwa panitia sudah membagikan sebagian besar nasi tumpeng kepada masyarakat yang hadir. “Kami haturkan terima kasih kepada para petugas kebersihan yang sudah bekerja cepat. Adapun sebagian besar nasi tumpeng sudah kami bagikan kepada masyarakat Karawang yang hadir lokasi acara.”
Di akhir klarifikasinya, Pemkab Karawang menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang muncul akibat viralnya video tersebut. “Untuk itu kami atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang memohon maaf, atas ketidaknyamanan akibat informasi tersebut,” pungkasnya.
Peristiwa ini memicu perhatian masyarakat, terutama terkait pengelolaan makanan dalam acara-acara besar. Masyarakat berharap panitia acara lebih baik mengelola makanan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
