Senin, Juni 16, 2025
BerandaPERISTIWABMKG Peringatkan Potensi Gempa Megathrust dan Tsunami di Pulau Jawa

BMKG Peringatkan Potensi Gempa Megathrust dan Tsunami di Pulau Jawa

(Doc-Fakta Indo)

Jakarta, bukaberita.co.id – BMKG kembali mengingatkan masyarakat terkait potensi gempa bumi besar (megathrust) di wilayah Indonesia yang hanya tinggal menunggu waktu. Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menyatakan bahwa gempa megathrust di Selat Sunda dapat mencapai magnitudo 8,7. Sementara Megathrust Mentawai-Siberut perkiraan bisa memicu gempa yang lebih dahsyat, dengan kekuatan mencapai magnitudo 8,9. Potensi ini juga dapat memicu tsunami besar yang mengancam pesisir Pulau Jawa.

Peringatan ini akibat adanya gempa berkekuatan M 7,1 yang mengguncang Jepang pada 8 Agustus 2024, yang bersumber dari zona Megathrust Nankai. Hal ini mengingatkan kembali akan ancaman serupa di wilayah Indonesia, terutama di zona megathrust.

Megathrust Selat Sunda dan Mentawai-Siberut merupakan zona seismic gap, yang belum mengalami gempa besar selama berabad-abad. Berdasarkan catatan sejarah, gempa besar terakhir di Selat Sunda terjadi pada tahun 1699 dan 1780 Sementara di Mentawai-Siberut pada tahun 1797 dan 1833.

Daryono menjelaskan bahwa kedua zona ini memiliki potensi besar untuk memicu tsunami karena mekanisme patahan naik di daerah tersebut. Ia menekankan bahwa masyarakat harus lebih waspada terhadap ancaman ini, terutama di wilayah pesisir.

Sebagai langkah mitigasi, BMKG telah memperkuat sistem monitoring dan penyebaran informasi terkait gempa bumi dan tsunami. Sistem ini harapannya dapat memberikan peringatan dini yang lebih efektif, sehingga masyarakat dapat segera melakukan evakuasi jika terjadi gempa besar yang berpotensi tsunami.

Dengan peringatan ini, BMKG berharap masyarakat dapat lebih meningkatkan kesiapsiagaan terhadap ancaman gempa dan tsunami di masa mendatang.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments