Karawang,bukaberita.co.id. – Sikapi maraknya aksi bimbingan ibadah haji berujung mala petaka bagi masyarakat yang tengah menunaikan ibadah mendapatkan sorotan serius.
Salah satunya dari Kemenag Kabupaten Karawang.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Karawang, H. Sopian dengan tegas akan membersihkan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) abal-abal. Minggu (16/6).
Hal itu dikatakan saat menghadiri tasyakur dan launching Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) Nufada di Pondok Pesantren Nurul Falah Al Mubarokah di Kampung Kaliwedi, Desa Cengkong, Kecamatan Purwasari, siang tadi.
“Saya tegaskan ke KBIH abal-abal, tahun depan harus hilang, meski saat ini sudah berkurang 50 persen,” tandasnya, di hadapan jamaah yang hadir di acara launching tersebut.
Dia menyebutkan, KBIH abal-abal tersebut tidak dilengkapi dengan surat keputusan (SK) pendirian dan banyak kasus-kasus jamaah haji terlantar yang diberangkatkan KBIH ini.
Kata dia, imbas keteledoran KBIH abal-abal ini tetap aja mengerucut ke Kemenag. Dengan begitu, H. Sopian menyarankan, masyarakat juga bisa datang ke Kantor Urusan Agama (KUA) untuk layanan haji.
“Jangan ke KBIH abal-abal, ujung-ujungnya jamaah haji banyak dirugikan,” jelasnya.
Dia meminta, KBIH yang sudah terdaftar di Kemenag RI agar optimal dan membantu Kemenag dalam melayani jamaah haji dan umroh. (Faizal/A)