RAFAH, BUKA BERITA – Dikutip Narasi. Rabu (29/5) Pasca di roket oleh Israel tempat pengungsian warga Palestina di Rafah.
Warga Palestina pun selamatkan diri mereka. Namun yang membuat miris, mereka kebingungan mau menyelamatkan diri kemana.
“Kami tidak tahu ke mana tujuan kami,” ujar Ahmed al-Namleh, salah seorang warga Palestina yang melarikan diri dari Rafah, Palestina.
Warga berhamburan ketika suara ledakan dan api bergema di jalanan, Selasa (28/5) kemarin.
Mereka berjalan kaki dan menggunakan gerobak untuk membawa barang-barang menyusuri jalan-jalan kota di tepi selatan Jalur Gaza.
Israel kembali menggempur Rafah melalui serangan udara dan tembakan tank pada Selasa (28/5) kemarin.
Mereka meningkatkan serangannya di kota selatan Gaza tak hiraukan protes internasional.
Sebelumnya, pada Minggu (26/5) Israel menyerang Rafah yang mengakibatkan kebakaran di sebuah tenda kamp pengungsian.
Gempuran ini menewaskan sedikitnya 45 warga Palestina. Lebih dari separuhnya adalah anak-anak, perempuan dan orang tua. (Faizal)
