PANDEGLANG, BUKA BERITA – Sungguh tega!! Rasim (55) harus meregang nyawa di tangan anaknya lantaran tidak membelikan sebungkus rokok.
Warga Kampung Bonghas Tonggoh Desa Sukaraja Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang itu tewas di bunuh anak kandungnya.
Kapolsek Pulosari, Iptu Aap Ahmad Sapei membenarkan peristiwa itu. Rabu (29/5).
Pelaku yang juga anaknya, Johari (25) tega habisi ayahnya lantaran tidak dibelikan rokok.
Dibeberkan Kapolsek, pelaku meminta rokok pada ibunya. Namun ibunya tidak punya uang.
Kesal jawaban ibunya karena tidak punya uang, pelaku pun lempar ibunya dengan batu.
Sementara, pelaku masih kesal karena tidak ada uang untuk beli rokok.
Kekesalan dilampiaskan ke ayahnya hingga meregang nyawa.
“Ayahnya di pukul dengan batu, tepat di muka korban, ” Ujar Kapolsek.
“Akibat luka dan darah yang keluar banyak , nyawa korban pun tidak tertolong, ” Terang Kapolsek.
Sementara, Kapolsek menambahkan jika pelaku pernah alami gangguan jiwa. Bahkan sempat di lakukan perawatan di RSJ Grogol, Jakarta.
“Dugaan sementara, pelaku kambuh, sehingga hal itu terjadi, ” Pungkasnya. (Faizal)