(Doc-nixnews)
Jakarta, bukaberita.co.id – Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, menuai keluhan warga lantaran penuh bau kotoran kucing. Jalur pejalan kaki yang mestinya nyaman justru membuat resah karena kotoran hewan tersebut sering tercecer di sepanjang jalur.
Sultan (20), pengguna setia skywalk yang setiap hari melintas untuk pergi dan pulang kuliah, mengaku selalu ekstra hati-hati. “Kalau pagi itu masih seger itu, saya kan sering berangkat jam 5. Itu tai-tai kucingnya masih baru. Lagi jalan bengong dikit udah tuh kelar,” ujarnya.
Meski belum pernah menginjak langsung, Sultan menyebut kotoran sering ia temui dalam kondisi basah di pagi hari dan kering di sore hari. Ia menduga kebiasaan orang memberi makan kucing di lokasi membuat hewan itu semakin banyak berkeliaran.
“Bagus sih kasih makan, tapi ya nggak di sini juga. Kucing jadi pada ke sini, yang nggak nyaman kita-kita juga, apalagi kita pakai transportasi umum. Kalau keinjek, terus nempel, jadi bau segerbong, kasihan penumpang lain,” ungkapnya.
Wahyu, warga lain yang juga sering menggunakan skywalk, mengaku terganggu dengan kondisi tersebut. “Nggak nyaman ya pastinya. Ini jalan bersih kelihatannya, eh malah ada tai kucing. Keinjek, entar baunya kebawa-bawa, tambah nggak enak,” katanya.
Ia menilai, kebiasaan menaruh makanan kucing sembarangan seharusnya tidak masyarakat lakukan di fasilitas publik seperti jembatan penyeberangan orang. “Kayaknya gitu ya, kucing jadi banyak yang datang ke sini. Menurut saya nggak baguslah, harusnya ada tempat tertentu jangan di JPO juga. Kalau gini kita yang risih,” jelasnya.
Keluhan juga datang dari Maudy (21). Ia menyebut selain mengganggu kenyamanan, kotoran kucing yang menempel bisa menyebarkan bau tak sedap ke transportasi umum.
“Harusnya nggak gitu juga ya, ngasih makan nggak perlu di JPO juga. Apalagi ini panjang JPO-nya, kucing juga pasti leha-leha di sini. Yang kita takutin tuh kalau keinjek, terus nempel sampai kereta apa TJ, pasti bau banget,” ucapnya. (Red).